AYAH
Penulis : FITRAH NUR ISLAMIAH
Ketika matahari mengintip malu
Tak ku temukan dirinya
Dalam kesunyian malam
Menanti mimpi menjemput
Namun masih tak ku temukan jua
Ku menunggu seorang yang sibuk
Tapi dia bukanlah seorang aktor
Ku menunggu seorang yang penting
Tapi dia bukanlah seorang pejabat
Ku menunggu seorang yang tangguh
Tapi dia bukanlah seorang petinju
Dia adalah yang membahagiakanku
Dalam kesederhanaannnya
Dia adalah yang sembunyikan khawatir
Dalam kerasnya agar ku kuat sepertinya
Dia adalah
yang menahan air matanya
Dan mempersilakan Ibu yang menangis untukku
Tak kenal hujan dan kemarau
Lelahnya dia bisukan
Keringatnya dia sapukan
Darahnya dia biarkan mengering
Perutnya rela dia tahan
Untuk memastikan aku makan hari ini
Sang malaikat pelindung di balik layar
Mengawasi dari kejauhan
Nyawanya pun di abdikan
Kadang kasihnya terlupakan
Tanpa pamrih asal ku bahagia
Ingin ku pinjam sedikit waktunya
Dan katakan yang tak tersampaikan
Aku sayang
Aku rindu
Terima kasih, Ayah..
Komentar
Posting Komentar